Tentu kita kenal kentang. Kentang (Solanum tuberosum
L.) tanaman suku Solanaceae yang memiliki umbi batang yang dapat
dimakan, dan disebut "kentang" pula. Umbi kentang sekarang telah
menjadi salah satu makanan pokok penting. Untuk daerah
yang tropis seperti Indonesia, kentang cocok ditanam di dataran tinggi yang
mempunyai iklim yang sejuk. Tanaman
kentang bersifat menjalar, batangnya berbentuk segiempat yang panjangnya
sekitar 50 – 120 cm dan tidak berkayu. Batang dan daun dari kentang berwarna
hijau kemerah-merahan atau berwarna ungu.
Alasan #1: Mudah tumbuh
Kentang mudah ditanam atau dipanen. Suatu lahan kentang keluarga memerlukan tenaga kerja minimal untuk tanam, pemeliharaan maupun panen. Jika panen tinggal cabut – bersihkan dari tanah – simpan – atau memasaknya.
Alasan #2: Kentang mengandung banyak gizi
Kentang merupakan sumber berbagai zat nutrisi yang penting. Kentang dapat menyediakan kebutuhan untuk setengah hari vitamin C and B6, dan lebih dari separoh kebutuhan potassium. Di dalam kentang juga terkandung serat, folate, niacin, thiamin, magnesium, manganese, dan lain-lain.
Alasan #3: Kentang dapat menjadi pengganti nasi dan kacang-kacangan
Kebanyakan dari kita makan nasi dan kacang-kacangan… namun untuk orang tertentu yang sensitive, nasi dan kacang-kacangan dapat menimbulkan persoalan (menambah tingkat gula dan kolesterol). Kentang yang lebih mudah dicerna menjadi alternatif asupan yang pas.
Alasan #4: Menghemat dan menyediakan kalori yang diperlukan
Jika hidup kita memerlukan banyak tenaga untuk keperluan lain, karena penanaman, perawatan dan pemanenan kentang hanya memerlukan sedikit tenaga, maka menghemat kalori. Tenaga selebihnya dapat digunakan untuk hal-hal penting lainnya. Menyantap kentang menambah kalori yang anda dan keluarga anda perlukan.
Alasan #5: Kentang dapat tumbuh di lahan yang sangat terbatas
Selain di kebun, kentang bisa ditanam dalam kotak-kotak kayu bekas, atau plot dari bekas ban yang disusun vertical.
Alasan #6: Dapat disimpan berbulan-bulan
Di tempat penyimpanan dengan suhu tertentu, kentang dapat disimpan berbulan-bulan. (Tapi jauhkan dari simpanan bawang putih sebab mereka bisa merusak lebih cepat). Jika perlu lakukan tindakan alternatif sebelum kentang mengalami kerusakan…lihat Alasan #7.
Alasan #7: Mudah dikeringkan
Kupas, potong, dan keringkan… entah dengan dehydrator atau dengan menggunakan oven. Kentang kering lebih padat disimpan, dan jika dimasukkan dalam kantong kedap udara, bisa tahan lebih dari 10 tahun.
Alasan #8: Kentang dapat dimasak dengan pelbagai cara
Direbus, dijadikan bubur, dibuat sop ... digoreng, jadikan perkedel, dipanggang/bakar, atau bahkan dijadikan tepung untuk bahan roti, pancake, camilan, bahkan untuk dijadikan… vodka!
Menarik....
BalasHapusMari kita coba....
BalasHapusDengan plastic bag boleh juga...