PENDAHULUAN
Tanaman kakao merupakan tanaman perkebunaan memiliki nilai ekonomi yang
tinggi dan stabil, dan prospeknya cukup menjanjikan. Permintaan pasar akan
komoditas ini sangat besar. Bagi petani tanaman kakao yang sudah berbuah
mendatangkan hasil panen mingguan. Tetapi jika faktor tanah yang semakin keras
dan miskin unsur hara terutama unsur hara mikro dan hormon alami, faktor iklim
dan cuaca, faktor hama dan penyakit tanaman, serta factor pemeliharaan lainnya
tidak diperhatikan maka tingkat produksi dan kualitas akan rendah.
1. Persiapan Lahan
Pada dasarnya, tanaman kakao merupakan tanaman sela. Persiapan lahan dengan
demikian disesuaikan dengan bidang tanah yang hendak ditanami. Karena tanaman
kakao memerlukan naungan, lahan yang sudah memiliki tanaman pokok produktif namun
hendak disulam hendaknya menyisakan tanaman penaung berjajar dari utara ke
selatan. Kakao juga dapat ditanam di kebun kelapa. Jika tadinya merupakan tanah
kosong, dua tahun sebelum ditanami kakao perlu disiapkan pokok-pokok penaung
seperti Lamtoro, Gleresidae dan Albazia.