Berkenaan khusus dengan Pertanian Berkelanjutan.
Program-program
berikut ini termasuk dalam wacana Agenda 21 bab ini:
a.
Kajian kebijakan pertanian, perencanaan dan pemrograman terpadu, dengan mengingat aspek multifungsi
pertanian, khususnya mengenai ketahanan pangan dan pembangunan berkelanjutan;
b.
Memastikan partisipasi rakyat dan memajukan pengembangan sumber daya manusia
untuk pertanian berkelanjutan;
c.
Meningkatkan produksi dan sistem-sistem pertanian melalui diversifikasi
pekerjaan dan perkembangan infrastruktur on dan off farm;
d.
Informasi perencanaan tataguna tanah dan pendidikan pertanian;
e.
Konservasi dan rehabilitasi tanah;
f.
Air untuk produksi pangan berkelanjutan dan pembangunan
pedesaan yang berkelanjutan;
g.
Konservasi dan pemanfaatan sumberdaya genetika tanaman baik untuk pangan maupun
pertanian berkelanjutan;
h.
Konservasi dan pemanfaatan yang berkelanjutan sumber-sumber genetis hewan untuk
pertanian berkelanjutan;
i.
Pengelolaan pengendalian hama terpadu
dalam pertanian;
j.
Pemupukan tanaman berkelanjutan demi meningkatkan produksi pangan;
k.
Peralihan energi pedesaan untuk
meningkatkan produktivitas;
l.
Penilaian efek-efek radiasi ultraviolet
atas tanaman dan hewan karena penipisan
lapisan ozon stratosfir.
Agenda
21 Chapter 14 Sustainable Agriculture
Introduction
1.
By the year 2025, 83 per cent of
the expected global population of 8.5 billion will be living in developing
countries. Yet the capacity of available resources and technologies to satisfy
the demands of this growing population for food and other agricultural
commodities remains uncertain. Agriculture has to meet this challenge, mainly
by increasing production on land already in use and by avoiding further
encroachment on land that is only marginally suitable for cultivation.